Sebagai salah satu penggemar dessert, Rezia gemar berburu kudapan manis itu hingga ke berbagai tempat. Namun ia merasa kesulitan untuk mendapatkan dessert yang halal. Inilah yang membuatnya lalu tergerak untuk membuat dessert sendiri. Dessert yang ia buat pada tahun 2010 itu rupanya disukai teman-teman dan kerabatnya, sehingga mereka sering memesan kepadanya. Antara lain cupcake dan bread butter pudding.
Pada tahun yang
sama pula, ia memberanikan diri membuka toko kue Souly Butter Kitchen di kawasan
Kemang. Jakarta Selatan. Padahal, ia tak punya latar belakang di bidang
kuliner. Dulunya, Rezia adalah seorang investment
banker. Namun setelah memiliki anak, ia tidak mau bekerja kantoran lagi
karena ingin bisa mendampingi anaknya tumbuh.
Di awal membuka toko, Rezia hanya membuat kue-kue yang menurutnya mudah. Namun, kendati luas tokonya terbilang kecil, Rezia tak mau main-main dengan kue yang dijualnya. Soal bahan misalnya, ia tak mau menggunakan bahan pengganti seperti essens dan sebagainya. Semua bahan yang dipakai adalah bahan asli dan sudah mendapatkan sertifikat halal. Karena bagi sebagian besar muslim, ada yang tidak mau terkena risiko satu tetes saja bahan yang tidak halal.
Hal ini tentu saja menimbulkan kesulitan ketika mencari dessert, karena sebagian besar dessert yang ada di hotel-hotel menggunakan bahan rum. Untuk itu Rezia sangat teliti dalam memilih bahan. Untungnya ia sudah mempunyai pemasok bahan yang sudah paham keinginan Rezia untuk tokonya.
Untuk gelatin pun, Rezia yang telah dibantu tiga karyawan dalam mengelola tokonya ini, hanya menggunakan satu merek yang sudah halal. Sedangkan untuk cokelat, ia tak segan mengimpornya demi mendapatkan rasa terbaik.
Rezia juga sengaja membuat kue untuk dijual dalam jumlah terbatas per harinya. Tujuannya, tak lain agar kue yang disantap pembeli masih baru. Bila di toko lain kue bisa dikeluarkan dari freezer setelah satu bulan untuk dijual, sementara di toko milik Rezia bahkan tidak mempunyai freezer atau chiller. Semua kue dipajang di meja. Rezia memang tidak menyukai kue yang masuk freezer. Bgainya, kue yang telah disimpan di freezer akan mengubah rasa aslinya. Maka itu di toko kuenya ini Rezia lebih memilih membuat sedikit kue, tapi tetap fresh.
Rezia masih memberi toleransi selama dua hari untuk kue berbahan dasar cokelat yang notabene terbilang kuat. Selain itu, lebih cepat disingkirkan dari meja. Kue yang hari ini dibuat, besok malamnya sudah harus keluar. Dan ternyata, pelanggannya senang menunggu kue pesanannya keluar dari oven. Karena hal itu bisa menjadi sensasi yang menyenangkan. Pelanggan yang menikmati kue di tokonya sangat betah karena bisa mengobati kepenatan akibat macet di jalan. Mereka merasa benar-benar seperti berada di rumah sendiri.
Souly Butter Kitchen memang bukan toko kue yang menjual mass product. Konsep home made sengaja diterapkan Rezia pada kafenya ini. Sofa untuk bercengkerama para pembeli hanya berjarak beberapa meter dari meja tempat asisten Rezia membuat kue dan memanggang, membuat suasana terasa cair dan hangat. Aroma kue yang tengah dipanggang memenuhi ruangan dengan lembut, membuat pembeli tak sabar ingin segera mencicipi.
Tak heran, meski hanya dari mulut ke mulut, kelezatan kue buatan Rezia tersebar ke mana-mana. Bahkan tak sedikit selebritis yang menjadi pelanggannya. Di dinding Souly Butter Kitchen, terpampang testimoni dari beberapa selebritis yang pernah mencicipi kue-kue di tempat ini. Salah satu kue yang menjadi favorit pembeli Souly Butter Kitchen adalah red velvet cupcake. Bila di toko lain red velvet menggunakan cream cheese sebagai icing, sementara di Souly Buter Kitchen menggunakan mascarpone, sehingga rasanya lebih balance karena tak terlalu manis.
Selain itu, eclairs dengan lima macam rasa, red velvet cake dan strawberry almond juga menjadi signature dish Souly Butter Kitchen yang banyak digemari. Ada pula apple pie dan banana caramel pie. Rezia mematok harga mulai dari Rp 35 ribu untuk kue potong dan mulai Rp 315 ribu untuk cake utuh. Sementara untuk cake utuh signature dish di Souly Butter Kitchen dibandrol seharga Rp 405 ribu. Bentuk kue di Souly Butter Kitchen tinggi dan besar, sehingga bisa untuk di makan berdua.
Souly Butter
Kitchen
(021)
719 - 9985
Jl.
Kemang Raya No. 15
Kemang, Jakarta
Kemang, Jakarta
Komentar
Posting Komentar