KOMUNITAS : NIGHT AT THE MUSEUM, Mengajak Masyarakat Menikmati dan Mencintai Museum Dengan Cara Yang Unik dan Menyenangkan
Tertantang merancang program kreatif di kampusnya, sejumlah mahasiswa dari Jurusan Ilmu Sejarah, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, menggagas kegiatan bernama Night at The Museum di tahun 2012. Tujuannya mengajak masyarakat menikmati dan mencintai museum dengan cara yang unik dan menyenangkan. Kebetulan, di Yogyakarta sendiri ada lebih dari 30 museum, namun tak semua orang mengenalnya dengan baik.
Mulanya
kegiatan Night at The Museum hanya diikuti para mahasiswa. Mereka antusias
menjelajahi museum di malam hari. Dengan biaya Rp 10 ribu per peserta, ternyata
agenda ini juga mendapat animo positif dari masyarakat luas. Lantas para
pengagasnya pun mengembangkan Night at The Museum sebagai komunitas. Kini
anggota yang aktif ada lebih dari 25 orang. Mereka adalah mahasiswa Jurusan
Sejarah, Arkeologi, dan Pariwisata. Meski masing-masing memiliki kesibukan,
tapi setiap ada agenda Night at The Museum semuanya kompak meluangkan waktu.
Bahkan, ada yang turut membawa istri dan anak-anaknya. Mereka sekalian ingin mengedukasi
anak-anaknya agar mau datang ke museum, tapi lewat sensasi yang berbeda. Di Yogyakarta
agenda seperti ini hanya komunitas Night at The Museum yang melakukannya.
Namun, tentu saja pada awalnya ada kendala terkait perizinan. Pasalnya museum punya jam operasional yang terbatas. Dan tak semua museum mengizinkan kunjungan di malam hari, dikhawatirkan ada koleksi yang rusak atau hilang, dan tidak ada pula petugas yang mendampingi. Untuk itu, kunjungan hanya dilakukan sebatas di benteng Vredeburg, museum Angkutan Darat, dan museum Sandi. Namun, pendiri komunitas putar akal agar pengelola museum mau melonggarkan izinnya. Publikasi media atas kegiatan Night at The Museum sedikit banyak mampu mengangkat nama komunitas ini. Dari situ, semakin banyak orang yang ingin bergabung. Dan sekarang, justru pihak museum lah yang kerap meminta diikutsertakan dalam acara-acara Night at The Museum.
Lantas, seperti apa kegiatan Night at The Museum ? Pukul 18.00 malam, peserta yang telah hadir di titik kumpul, akan dibekali informasi seputar kegiatan. Mereka juga akan didampingi guide. Puas berkeliling, acara dilanjutkan dengan makan malam sambil diskusi terbuka. Jadi antar peserta bisa saling berbagi pengalaman. Hal demikian sangat efektif untuk menambah wawasan. Sebagai wisata edukasi yang atraktif komunitas Night at The Museum mengajak siapa pun yang tertarik untuk bergabung menikmati agenda rutinnya. Bagi yang ingin mengenal Night at The Museum atau ikut kegiatannya, silahkan melihat laman fanpages akun Facebook Yogyakarta Night At The Museum.
Komentar
Posting Komentar