Semula Firman Ardiansyah adalah penjual mainan
miniatur versi militer, seperti tank,
mobil perang, action figure tentara,
mainan pistol, dan lainnya yang dipasarkan lewat internet. Dari hobi
mengumpulkan miniatur versi militer/polisi dan seiring waktu berjalan, ia
menemukan banyak pembeli yang mencari wadah untuk berdiskusi tentang mainan.
Setelah mendapat masukan dari seorang trainer
sebuah pelatihan, Firman lalu mendirikan komunitas miniatur nirlaba secara
umum, yang membahas dan berdiskusi tentang apa saja mengenai mainan miniatur di
Indonesia. Misalnya, tentang cara mendapatkan miniatur tertentu, cara membuat
diorama tematik, dan sebagainya. Firman sering melihat, karya miniatur
(diorama) kepunyaan orang luar negeri sangat bagus hasilnya, jadi mengapa karya
orang Indonesia tidak bisa seperti itu ?
Komunitas Pecinta Mainan Miniatur pun resmi berdiri
sejak Desember 2012. Setiap kumpul-kumpul, obrolan berlangsung seru. Entah
membahas miniatur pemadam kebakaran, mobil-mobilan, mainan remote control. Bahkan
mereka juga pernah diundang mahasiswa Universitas Bina Nusantara dalam event
edukasi di bulan Juni 2013 lalu. Sebagai pengisi acara, mereka menerangkan
diorama dan mendemonstrasikan bongkar pasang mainan miniatur. Juga menerangkan,
mainan ini bisa menjadi peluang bisnis, seperti jual beli mainan, dan jasa
pembuat diorama. Kebanyakan peserta memang tidak tahu, ternyata mainan juga
bisa bermanfaat untuk mereka.
Sampai saat ini, tempat kumpul secara rutin
berlangsung di perumahan Villa Nusa Indah, Gunung Putri, Bogor. Namun, tak
menutup kemungkinan gathering di
tempat lain saat ada kesempatan berikutnya. Sementara ini, anggota komunitas
terkumpul dalam wadah berupa fanpage
di Facebook. Anggotanya berasal dari seluruh Indonesia. Syarat untuk bergabung
juga sangat mudah, tinggal klik LIKE di fanpage
Facebook Komunitas Pecinta Mainan Miniatur, maka sudah dianggap sebagai member. Para pengurusnya pun akan selalu
memberikan informasi jika akan mengadakan acara gathering.
Sejauh ini, perserta aktif yang rutin datang ada
sekitar 25 orang. Mayoritas anak muda yang masih sekolah SD, SMP, dan SMU, juga
ada beberapa karyawan atau yang sudah berkeluarga, serta banyak juga yang
perempuan. Umumnya mereka adalah kolektor mainan tertentu. Peserta di fanpage Facebook sampai saat ini
jumlahnya sebanyak 4oo-an member (Like), dan mereka tidak diundang. Jadi memang
sengaja mencari komunitas miniatur untuk bergabung.
Kendari komunitas mainan ini didasari hobi, banyak
manfaat yang akan didapat para anggotanya. Terutama menambah wawasan tentang
jenis mainan miniatur. Selain bisa bersilaturahmi saat gathering maupun di Facebook, kesempatan ini juga memungkinkan
adanya transaksi jual beli koleksi dengan sesama member. Contohnya, pernah ada member
yang sedang mencari mainan spesifik, misalnya action figure tentara yang memiliki pagar-pagar barikade. Lalu di
komunitas ini ia bisa bertemu kolektor yang bersedia menjual, walau dengan
harga yang tak murah.
Para anggota pun juga sering terinspirasi untuk
merambah koleksi miniatur baru. Yang tadinya hanya mengoleksi miniatur mobil
balap, misalnya, sekarang jadi ikut mencoba koleksi kendaraan lokal khas
Indonesia, seperti becak, bemo, bajaj, gerobak bakso, gerobak somay, dan bus.
Adapula yang awalnya enggan dan tak punya ide tentang mainan miniatur, malah
kini jadi mengoleksi mainan Littlest Petshop, mainan miniatur kartun hewan yang
merupakan perwujudan dari serial Littlest
Petshop.
Agar komunitas ini bisa terus menggiatkan kegiatan
menarik, para pengurus intinya selalu berupaya agar setiap acara yang diadakan
harus berisi ilmu terkait mainan. Contohnya, pengisi materi tentang cara
memberi lem yang benar untuk mainan model kit (merakit), membuat salju dari
bahan foam, dan sebagainya. Guna mensosialisasikan kegiatan komunitas, mereka
juga eksis di berbagai forum/komunitas mainan spesifik seperti forum komunitas
diorama dan forum komunitas modeler
secara online. Tiap kali mereka
menggelar gathering, tak lupa rekaman
videonya mereka upload ke Facebook
dan Youtube agar siapa saja bisa melihat dan bergabung.
Cara konvensional yang dianggap cukup ampuh juga ada.
Yakni dengan memajang mainan miniatur di berbagai tempat seperti meja, tempat
usaha, dan lainnya. Dari situ, nanti ada saja yang bertanya dan mengajak
mengobrol. Kemudian mereka pun bisa sekaligus mempromosikan komunitas ini. Ke
depannya, mereka berharap bisa selalu aktif mempromosikan komunitas ini alam
berbagai gelaran di seputar Jabodetabek. Seperti ketika di Jakarta sedang
berlangsung toys event setiap
tahunnya, yang merupakan event jual
beli mainan terbesar di Jakarta, mereka akan berpartisipasi dengan mendirikan stand komunitas miniatur.
____________________________
advetorial :
MENERIMA LAYANAN JASA KURIR, ANTAR
BARANG, PAKET MAKANAN, DOKUMEN, DAN LAIN-LAIN UNTUK WILAYAH JAKARTA DAN
SEKITARNYA KLIK DI SINI
BOLU KUKUS KETAN ITEM, Oleh-Oleh Jakarta, Cemilan Nikmat dan Lezat, Teman Ngeteh Paling Istimewa, Bikin Ketagihan !! Pesan sekarang di 085695138867 atau KLIK DI SINI
BOLU KUKUS KETAN ITEM, Oleh-Oleh Jakarta, Cemilan Nikmat dan Lezat, Teman Ngeteh Paling Istimewa, Bikin Ketagihan !! Pesan sekarang di 085695138867 atau KLIK DI SINI
Komentar
Posting Komentar