Komunitas Langsung Enak dibesarkan oleh Nina Yusab. Komunitas yang besar di grup sosial media Facebook ini kini memiliki 110 ribu lebih anggota terdaftar, dengan persentase 90% perempuan dan 10% laki-laki. Awalnya komunitas ini terbentuk dari website, tepatnya melalui portal salingsilang.com yang memiliki kanal-kanal khusus, salah satunya langsungenak.com. Sayangnya website itu kurang aktif. Akhirnya Nina berinisiatif membuatnya di sosial media Facebook dan membuat grup dengan nama yang sama, Langsung Enak. Ini merupakan wadah tempat berbagi resep sekaligus menyemangati anggotanya untuk mengambil peluang bisnis kuliner.
Menurut Nina,
pertumbuhan dan aktivitas komunitas Langsung Enak perlahan meningkat dan terus
tumbuh. Tiga bulan pertama, yang mem-posting
resep makanan dan aktif di timeline
hanya Nina sendiri. Perlahan, perkembangan pun semakin baik. Tahun pertama
komunitas ini berhasil memiliki 3000 anggota, tahun berikutnya meningkat
menjadi 10.000 sampai akhirnya 110.000. Dalam sehari, ada seribu permintaan yang
ingin bergabung. Saat ini, dalam mengelola lalu lintas komunitas di sosial
media, Nina dibantu oleh lima admin.
Peraturan dan tata tertib yang dibuat juga cukup keras. Nina memiliki admin yang bertangan besi agar wadah ini
bisa bermanfaat dan bisa tepat. Jadi apabila ada postingan atau komen yang
menyakiti, akan langsung di-banned.
Hebatnya,
komunitas ini juga disebut Nina sebagai Indonesia kecil. Tidak ada perbedaan
dalam komunitas ini, semuanya sama, tidak ada kelas dan tidak ada latar
belakang pekerjaan tertentu. Dari yang berprofesi sebagai dokter, pengusaha, chef, sampai pedagang keliling yang
bergabung akan diperlakukan sama. Semuanya saling menyemangati dan berbagi
ilmu. Komunitas ini juga tidak membedakan suku, agama, dan ras. Di komunitas
ini semuanya harus saling menghormati. Bahkan diperbolehkan pula berbagi resep
nonhalal asalkan harus jelas mencantumkan dengan tulisan nonhalal di postingan.
Dengan begini, jadi bisa membiasakan para anggotanya untuk saling menghargai
perbedaan.
Berbagai
kegiatan juga digelar oleh komunitas Langsung Enak, mulai dari kopi darat (kopdar) yang dinamakan latihan bareng (latbar),
hingga kopdar akbar. Agar bisa
bertemu dan mengaplikasikan bisnis dengan biaya semurah mungkin, latbar diadakan setiap minggu sekali. Latbar ini juga rutin diadakan di
beberapa kota besar, mulai Bandung, Surabaya, Kediri, dan Balikpapan. Para
anggota di masing-masing kota tersebut sudah mampu menggelar latbar sendiri, walau tanpa kehadiran
Nina lagi. Dan kegiatan rutin tahunan dan menjadi agenda besar Langsung Enak
adalah Kopdar Akbar. Program ini selalu menjadi program yang ditunggu anggota
komunitas. Kopdar Akbar Langsung Enak pertama mengunjungi pabrik keju Indrakila
di Boyolali dan berbagi ilmu dengan pemiliknya, Mas Noviyanto. Lalu yang kedua,
belajar membuat jelly art di
Yogyakarta yang diikuti oleh 40 orang, dan yang ketiga mengunjungi pabrik
keripik buah di Malang untuk melihat potensi bisnis kuliner dari keripik buah
ini.
Komunitas
Langsung Enak juga ingin membiasakan anggotanya untuk bersaing sehat. Dalam
komunitas ini tidak ada rahasia perusahaan apa pun. Semuanya saling berbagi dan
bersaing dengan sehat dan saling menghargai. Kalaupun ada anggota yang tidak
ingin berbagi resep, misalnya, biasanya nanti akan ada anggota lain yang
langsung memberikan dan merespons. Semuanya saling menyemangati agar bisa
berbisnis dengan memulainya dari rumah. Asyiknya lagi, bagi yang ingin berbagi
resep dan membuat review menarik,
bisa menyetorkannya ke website
LangsungEnak.com. Jadi bila menginginkan hasil yang maksimal, anggota Langsung
Enak bisa seminggu sekali promosi di grup dan mendapatkan tempat. Sementara
untuk anggota yang ingin mencari resep, bisa langsung ke website-nya. Semuanya diakomodir sesuai tempatnya masing-masing
sehingga hasilnya maksimal.
Ke depan, Nina
berharap komunitas ini mampu mendorong anggotanya untuk bisa sukses berbisnis
kuliner. Sejak awal ia memang ingin peluang bisnis kuliner yang bisa mulai
dilakukan di sini bisa dimanfaatkan secara maksimal, terlebih anggota Langsung
Enak bisa melakukannya di rumah. Menurut ibu tiga anak ini, berbisnis dari
rumah itu sangat menyenangkan. Dan hadirnya komunitas ini bisa menjadi
pendorong untuk memulai bisnis kuliner dari rumah tanpa meninggalkan keluarga.
Komentar
Posting Komentar